Jakarta (Citra Indonesia) : Ada dua wanita, yaitu Anglina Sondakh dan Joyce Broers ibu kandung Ajie Massaid yang begitu dekat dan menyayangi almarhum artis dan sekaligus politikus Partai Demokrat tersebut.
Kedua wanita ini mengungkapkan perasaannya  secara khusus pada Nyata dan Citra Indonesia. Com baru-baru ini, menyusul kepergian Adjie menghadap sang khalik untuk selama-lamanya.
Joyce  mengaku  sedih sekali, karena begitu mengetahui Adjie meninggal  ia tengah berada di rumahnya di Belanda. Akibat jarak tempuh yang begitu jauh dan tidak mudah untuk cepat mendapatkan tiket pesawat, ia baru bisa tiba di Indonesia dua minggu kemudian.
“Saya sedih karena hanya bisa menyaksikan anak saya sudah di liang lahat,†ucap Joyce.
“Saya sempat berpikir, kenapa yang diambil nyawa anakku dulu bukan ibunya dulu. Adjie itu anak yang baik dan penurut, dia juga jadi panutan keluarga. Saya benar-benar merasa  kehilangan  dia,†kata  Joyce.
Yang disesalkan Jocye, Â Adjie sudah berjanji pada dirinya kalau di hari tuanya, Adjie akan merawat dirinya.
“ Sayang ya, niat Adjie  yang tulus dan suci itu untuk merawat saya tidak kesampaian. Tapi, kita semua tetap sayang dia dan saya percaya Tuhan punya rencana yang lebih baik buat anakku Adjie yang aku sayangi,†tuturnya
Sedang Anglina Sondakh mengaku tak punya lagi teman curhat khusus setelah sang suami Adjie meninggal.
“Kini kalau hati saya lagi gelisah- sedih, saya curhatnya lewat buku diary. Di buku itu saya tumpahkan isi  hati saya tentang kerinduan dan sayangnya saya pada mas Adjie,’ sungut Angie begitu sapaan akrab wanita cantik ini.
Dituturkan Angie, di buku diarynya tersebut ia ungkapkan perasaannya tidak hanya dalam bentuk tulisan panjang  tapi juga dibuat dalam bentuk puisi.
“ Buku diary itu nanti akan saya berikan pada anak saya Keanu jika dia besar nanti. Dia akan tahu betapa kita sayang dengan bapaknya dan bapaknya adalah orang yang membanggakan dan baik hati buat kita semua,†sambung Angie.
Usai 40 hari sepeninggalan Adjie Massaid, Angie mengatakan ia bersama keluarganya akan berlibur ke negeri Kincir Angin Belanda.
“ Dari Belanda, saya bersama anak-anak berencana akan pergi umroh. Di Tanah Suci nanti saya ingin lebih mendekatkan diri pada Alloh dan juga mendoakan Mas Adjie pada Alloh agar diberi tempat yang istimewa,†tandasnya. (him)