Australia (Citra Indonesia,com): Perdana Menteri Australia, Julia Gillard, mengatakan pemerintahnya ingin menghidupkan kembali pertukaran pencari suaka dengan Malaysia.
Hal itu disampaikan usai menerima dukungan dari kaukus Partai Buruh yang akan mengusulkan perubahan atas UU Migrasi untuk memungkinkan kesepakatan itu.
“Kami bertekad untuk memperjuangkan kesepakatan yang sudah kami buat dengan Malaysia,” kata Gillard.
“Namun perubahan yang akan kami bawa ke parlemen berupa perubahan yang meluas yang akan mengembalikan kepada pemerintahan eksekutif kemampuan untuk membuat kesepakatan yang diupayakan menjadi tepat dalam transfer dan proses pencari suaka di negara ketiga,” tambahnya.
Kesepakatan itu mencakup pengiriman 800 pencari suaka ke Malaysia sambil menunggu prosesnya dan sebaliknya Australia menerima 4.000 pengungsi dari Malaysia yang sudah diproses. (ling/bbc)