JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Pemerintah Bangladesh mengharapkan kehadiran Menakertrans pada pertemuan Colombo Process (CP) ke-4 yang diselenggarankan 19-21 Aprik 2011 mendatang di kota Dhaka, Banglades.
“Pertemuan ini dalam rangka persiapan pertemuan konsultasi ke-4 negara-negara CP. Rencananya diadakan di Dhaka April nanti,” kata Menteri Tenaga Kerja Banglades, HE Mr. Khandker Mosharraf Hossein di Jakarta, Jumat (28/1/2011).
CP forum konsultasi regional para menteri Tenaga Kerja se-Asia yang sifatnya tidak mengikat. Anggotanya antara lain Afghanistan, Bangladesh, Cina, India, Indonesia, Nepal, Pakistan, Filipina, Srilangka, Thailand dan Vietnam.
CP telah dikenal di dalam Global Forum on Migration and Development ( GMFD ) di bawah PBB sebagai forum konsultasi regional yang dinilai cukup positif outputnya.
Sementara itu Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan pihaknya mengusulkan dua point penting untuk dibahas dalam pertemuan CP nanti yaitu, mensejajarkan migrant workers dengan Tenaga Kerja formal dan negara penerima tenaga kerja membuka diri dengan Ri.
Dalam pertemuan ini kedua negara juga menyepakti bekerja sama untuk menggalang solidaritas negara-negara pengirim tenaga kerja migrant agar lebih meningkatkan perlindungan tenaga kerja migrant serta Pencegahan pratek illegal dalam proses recruitment dan penempatan pekerja migrant.
Selain itu, saat ini tengah dijajaki pembentukan Migrant Resources Center di Negara Timur Tengah, Pembentukan dan operasinalisasi Migrant Workers’ Funds, Optimalisasi manfaat dari migrasi yang terorganisir.
“Negera-negara pengirim pekerja migrant (CP) diharapkan dapat meningkatkan kerjasama antar negara dalam hal pelatihan peningkatan keterampilan, pelayanan remitansi dan saling tukar informasi ketenagakerjaan,†kata Muhaimin. (iskandar)
