JAKARTA, CITRAINDONESIA.COM- Pihak berwenang di Afrika Selatan (Afsel) kena tipu daya operasi jual beli organ tubuh, yang ternyata tidak lebih dari sebuah publisitas untuk mempromosikan sebuah film horor.
”Kami akan membayar harga terbaik untuk organ tubuh Anda,” tulis selebaran yang tersebar luas di Johannesburg yang dikutif BBC.
Polisi dikatakan berusaha menelusuri ”Dr Uba”, yang mengiklankan diri mampu melakukan operasi yang cepat dan tanpa rasa sakit untuk mengambil organ-organ tersebut.
Departemen kesehatan juga menyatakan kekhawatirannya sebelum akhirnya muncul pernyataan bahwa selebaran yang beredar hanyalah bohong belaka.
Selebaran itu mengiklankan klinik Dr Uba dan memberi alamat situs internet yang menunjukkan sejumlah praktek operasi bedah yang sedang dilakukan.
Dikatakan Dr Uba menawarkan sekitar 5000 rand atau Rp6,3 juta untuk sepasang mata, 2500 rand untuk lidah, dan sepasang pelir bisa mencapai 1600 rand.
”Berhentilah menderita dengan diam-diam. Cepat dapatkan uang yang Anda perlukan. Lakukan untuk orang yang Anda cintai,” tulis situs tersebut.
Koran, situs jejaring sosial Twitter dan Facebook serta blogs langsung dipenuhi pembahasan mengenai ”panen” organ tubuh ini.
Selera buruk
Wartawan BBC Pumza Fihlani yang berada di Johannesburg mengatakan ketika semua terbuka hanya sebagai bohong-bohongan, banyak orang muak.
Mereka menyebutnya sebagai publisitas murahan terutama karena belum lama ini terbongkar juga sebuah sindikat perdagangan ginjal.
Tahun lalu sebuah rumah sakit swasta dari jaringan kesehatan Netcare mengakui terlibat dengan sebuah sindikat internasional jutaan dolar dengan melakukan beberapa operasi di Durban tahun 2003.
Situs klinik Dr Uba itu sekarang mengatakan: ”Ada hal yang lebih buruk dari kematian” — dan lalu mengarahkan orang masuk ke situs film Nightdrive.
Justin Head, sutradara dan penulis skenario, mengatakan film itu bercerita tentang sekelompok wisatawan yang bertemu pemburu yang ternyata berburu manusia untuk diambil organ tubuhnya. (ling)
